Kebutuhan data/informasi potensi wilayah bagi pembangunan daerah Provinsi/Kabupaten/Kota
Inventarisasi SDA dan Lingkungan
Pemetaan wilayah sebagai dasar dalam perencanaan pembangunan
Monitoring /inventarisir bencana alam
Dibutuhkan teknologi yang bisa mendukung proses pemetaan wilayah dengan cepat dan akurat
Pemanfaatan citra satelit Quickbird atau WorldView-2 dalam pembangunan Daerah
Dengan diberlakukannya
otonomi daerah, dimana hak, wewenang, dan kewajiban sepenuhnya diberikan kepada
daerah otonom untuk mengatur dan mengurus sendiri segala urusan, baik
pemerintahan maupun kegiatan pembangunan untuk meningkatkan kesejahteraan
masyarakatnya sesuai dengan peraturan perundang-undangan, maka setiap wilayah
otonom (Kabupaten/Kota) di Indonesia
harus aktif dalam menggali potensi wilayahnya dan mendukung dengan
kebijakan-kebijakan
strategisnya agar potensi lokal bisa menjadi unggulan Nasional, Regional, maupun Internasional.
strategisnya agar potensi lokal bisa menjadi unggulan Nasional, Regional, maupun Internasional.
Untuk mendukung upaya
pemerintah daerah dalam menggali potensi wilayahnya masing-masing, diperlukan
sarana yang bisa menggambarkan keadaan real world secara komprehensif seluruh
wilayah, jadi sarana tersebut harus bisa memotret keadaan sebenarnya yang bisa
memberikan gambaran nyata pada saat tertentu seluruh wilayah tersebut.
Beberapa hal yang bisa
dilakukan untuk mewujudkan sarana tersebut adalah melalui kegiatan-kegiatan
pengumpulan data atau pemetaan dengan cara :
- Survey lapangan secara langsung menelusuri dan menggambarkan setiap objek yang ada di seluruh wilayah.
- Melalui pemotretan lewat udara menggunakan pesawat.
- Melalui pemotretan dari satelit remote sensing.
Survey lapangan secara
langsung akan sangat memerlukan waktu yang lama dan biaya yang sangat mahal,
kegiatan ini hanya cocok untuk wilayah yang kecil untuk keperluan konstruksi.
Pemotretan udara dengan
pesawat, masih memerlukan biaya yang sangat mahal walaupun waktunya lebih cepat
dari pada survey lapangan secara langsung dan menghasilkan informasi yang
sangat detail.
Pemotretan dari Satelit
Remote Sensing, saat ini paling banyak digunakan untuk memotret wilayah dengan
cakupan area yang sangat luas dengan biaya yang lebih murah dan waktu yang
cepat. Dan saat ini citra satelit sejalan dengan kemajuannya sudah memiliki
resolusi tinggi dan memberikan informasi yang tidak kalah detil dengan foto
udara.
Salah satu citra
satelit yang memiliki resolusi spasial yang sangat tinggi saat ini adalah Citra
Satelit Quickbird atau WorldView-2. Dengan resolusi
yang bisa menghasilkan informasi sangat detail, citra satelit ini akan sangat
cocok untuk diaplikasikan sebagai sarana dalam menggali potensi wilayah di
permukaan bumi. Ukuran sel gambar (pixel) sebesar 0.46 – 0.52 m pada citra
WorldView-2 akan mampu membedakan jenis objek yang ditampilkan, misalnya jenis
kendaraan bus, truk, minibus, sedan, sepeda motor dan sebagainya, antara
irigasi dan jalan raya atau antara sawah dengan ladang dan lain-lain. Kemudian
dengan kelengkapan jumlah band atau spektral yang dimilikinya bisa digunakan
untuk mendeteksi karakteristik suatu objek di permukaan bumi.
Ini beberapa contoh citra satelit resolusi tinggi :
Perencanaan Bandara
Perencnaan Perkotaan
Perencanan Pertambangan
Inventarisir lahan Pertanian
Perencanaan Pemukiman
Perencanaan Pelabuhan